Thursday, November 15, 2018

Menjalankan Crhomium otomatis saat boot

Pendahuluan

Terkadang kita perlu untuk menjalankan aplikasi Chromium saat pertama kali Raspberry Pi boot up, atau pertama kali hidup. ini biasanya digunakan apabila kita mempunyai program web based dan ingin running secara full screen saat pertama kali Raspberry Pi hidup, sehingga user tidak perlu menjalankan program secara manual. lalu bagaimana cara konfigurasi yang diperlukan pada Raspberry Pi. caranya cukup mudah.

yang diperlukan yaitu dengan mengedit sebuah file bernama .bashrc yang terletak pada /home/pi. perlu diingat bahwa file ini merupakan file tersembunyi sehingga untuk melihatnya kita perlu perintah ls dengan opion -a. untuk lebih jelasnya bisa memperhatikan tutorial berikut ini :

Mengedit bashrc

file .bashrc terletak pada directory /home/pi/. dengan terdapat tanda titik (.) didepannya menandakan bahwa file tersebut merupakan file hidden sehingga kita perlu melihatnya dengan command ls -a untuk masuk ke dalam directory /home/pi kita cukup dengan mengetikan perintah dibawah ini :


cd ~

cd adalah perintah change directory kemudian tanda "~" merupakan shortcut yang menandakan directory /home/pi. setelah mengetikan perintah cd -a kemudian kita akan masuk ke directory /home/pi. untuk membuktikan bahwa kita berada pada directory tersebut dapat dilakukan perintah sebagai berikut :

pwd

perintah pwd merupakan perintah untuk mengetahui bahwa dalam terminal kita berada di directory mana. setelah mengetikan perintah pwd maka akan keluar tulisan /home/pi yang membuktikan bahwa kita berada di directory /home/pi. kemudian kita tuliskan perintah untuk melihat semua file atau folder yang terdapat pada directory tersebut termasuk hidden file atau folder sekalipun. berikut perintahnya

ls -a

ls -a merupakan perintah untuk melihat isi sebuah directory dengan option -a artinya semua file atau folder yang di hidden atau tersembunyi juga dapat dilihat. setelah mengetikan perintah ls -a maka akan muncul output list file yang terdapat pada directory /home/pi. jika kamu menggunakan OS Raspbian Strecth maka akan menjumpai list file atau folder sebagai berikut :

Raspberry Pi Tutorial


maka kita akan melihat sebuat file dengan nama .bashrc seperti pada gambar diatas yang diberi kotak warna merah. selanjutnya kita perlu mengedit file berikut, untuk mengedit file tersebut kita perlu permission sudoers sehingga dapat dilakukan dengan perintah sebagai berikut :

sudo nano .bashrc

kemudian letakan perintah untuk membuka aplikasi chromium secara terminal, letakan perintah tersebut di paling bawah. perintah untuk membuka chromium secara terminal yaitu :


chromium-browser --kiosk --app=http://localhost/aplikasi_satu

--kiosk merupakan parameter bahwa tampilannya akan full screen jika kamu ingin tampilannya tidak full screen maka dapat menghilangkan parameter --kiosk pada perintah diatas. setelah menambahkan perintah diatas. simpan dengan shortcut CRTL + O dan pastikan namanya .bashrc lalu tekan enter. keluar dengan shotcut CTRL + X.

--app= merupakan parameter untuk mengisikan alamat dari URL aplikasi web based yang akan dibuka, contoh pada perintah diatas yaitu http://localhost/aplikasi_satu. jika menggunakan web server lokal pastikan web server lokal running saat boot up. disini saya menggunakan web server lokal nginx.

Setelah mengedit file .bashrc  pastikan bahwa Raspberry Pi dapat automasi login ke GUI Desktop, jika login ke terminal Chromium tidak akan tampil.  untuk mengkonfigurasi Raspberry Pi login ke GUI Desktop dapat dikonfigurasi dengan perintah sudo raspi-config. kemudian pilih Boot Options kemudian pilih Desktop/CLI kemudian pilih Desktop Autologin.

Restart Raspberry Pi, dengan perintah sudo rebootRaspbery Pi akan melakukan boot ulang. setelah masuk ke login Pi mode Desktop maka tidak akan lama waktu berselang, akan muncul tampilan aplikasi web based kita terbuka secara full screen atau tidak dengan browser Chromium.