Thursday, November 22, 2018

Membuat Joule Thief Sendiri

Pendahuluan

kalau dilihat dari namanya memang agak lucu, "Joule" sendiri merupakan satuan untuk energi dan kata "Thief" sendiri dari bahasa inggris yaitu pencuri, jadi kalau digabung kurang lebih Pencuri Energi. sebenarnya bukan Pencuri Energi, melainkan kita bisa menggunakan tegangan yang rendah misalnya pada baterai yang sudah hampir mati dengan tegangan dibawah 1 V untuk mendrive Lampu LED super Bright, Wah hebat bukan. mari kita lihat cara kerja dan rangkaiannya.

Cara Kerja 

joule thief

untuk mengetahui cara kerja Joule Thief ada baiknya kita memperhatikan skematik Joule Thief diatas. seperti yang ada pada gambar terdapat baterai, resistor, dua kumparan yang dililitan pada Toroida, Transistor NPN dan sebuah LED.

ketika pertama kali power Baterai ON, maka Arus akan melalui resistor kemudian melewati kumparan secondary dan menuju ke basis emitor, lalu apa yang terjadi, Transistor akan ON dan arus akan melalui kumparan primer menuju kolektor dan emiter. lampu LED masih belum menyala. karen arus melalui kumparan primer maka akan menginduksi kumparan secondary memberikan tegangan positif, sehingga arus basis akan semakin besar dan arus melalui kumparan primer juga semakin besar.

pada saat arus semakin besar melalui kumparan primer menuju kolektor dan emiter. supply arus menuju ke basis akan semakin berkurang karena arus short melalui kolektor emiter, akibatnya transistor akan cut off. ketika transistor cut off, medan magnet pada toroid akan collapse, yang mengakibatkan tegangan induksi yang cukup tinggi pada kumparan primer dengan arah terbalik sehingga dapat menyalakan lampu LED. ketika medan magnet kembali ke nol. proses akan berulang kembali dari awal.

Proses Pembuatan Joule Thief

bahan-bahan yang perlu disiapkan yaitu : baterai, resistor 1k ohm, transistor NPN, dua kabel untuk kumparan, dan Toroida.

pertama-tama lilitan dua kabel pada kumparan toroid sehingga kabel akan habis dililit ke toroid. anggap ada kabel merah dan kabel hijau. hubungkan kabel merah awal lilitan ke kabel hijau akhir lilitan bersama-sama hubungkan ke bagian positif baterai, kemudian kabel  hijau awal lilitan hubungkan ke dihubungkan ke resistor dan resistor ke basis transistor. kabel merah akhir lilitan dihubungkan ke kolektor transistor dan positif lampu LED, kemudian hubungkan emiter dan negatif LED ke Negatif Baterai. seperti gambar dibawah ini :

joule thief

sangat mudah bukan untuk membuat joule Thief. sehingga kita bisa menggunakan baterai yang sudah habis untuk membuat sumber cahaya dengan lampu LED. sekian tutorial tentang Joule Thief. semoga bermanfaat. terima kasih